Mentimun dan daunnya dapat digunakan
untuk mengobati beberapa penyakit.
Mentimun (Cucumis sativus), atau sering
juga disebut timun atau ketimun di beberapa daerah. Di Indonesia buah
ini sering dimakan segar ketika mentah atau dijadikan bahan lalapan
dinegara-negara barat dan mediteranian mentimun selain dimakan segar
juga sering dijadikan pickle atau mungkin bisa diartikan asinan dalam
bahasa Indonesia. Pickle merupakan makanan pelengkap juga digunakan
dalam resep masakan. Meskipun mentimun diklasifikasikan sebagai
buah-buahan, tetapi biasa disiapkan dan dimakan sebagai sayuran.
Dalam pengobatan di negara-negara
barat, mentimun digunakan untuk membersihkan darah dan mengencerkan
asam urat dan kristal asam urat dalam darah, yang membantu mencegah
dan menyembuhkan asam urat. Timun juga dapat digunakan untuk
menurunkan tekanan darah tinggi. Buah ini juga bersifat diuretik
(bisa memperlancar buang air seni), berkhasiat menenangkan
(sedative), mampu meredakan demam dan berkhasiat anthelmintik
(kemampuan membunuh parasite).
Secara tradisional, karena bersifat
manis dan dingin timun dianggap baik untuk limpa dan perut. Buahnya
dapat digunakan untuk meringankan demam, detoksifikasi tubuh dan
meningkatkan buang air kecil. Dimakan segar, dimasak atau diperas
untuk jus untuk mengurangi demam, meredakan sakit tenggorokan dan
mengobati edema (pembengkakan karena terlalu banyak air).
Penggunaan
Makan 100-200 gram mentimun segar
setiap hari dengan sedikit gula atau garam untuk meredakan sakit
tenggorokan dan memuaskan dahaga.
Potong mentimun memanjang dan didihkan
dengan sedikit cuka. Makan Timun yang telah dimasak tersebut di pagi
hari, dalam keadaan perut kosong, untuk menyembuhkan edema.
Untuk mengobati disentri pada
anak-anak, rendam mentimun muda dalam madu dan berikan pada anak
hingga penyakit hilang.
Persiapkan sup dibuat dari mentimun
segar dan ma (Plantago asiatica), tanpa akar, dapat membantu
menyembuhkan kulit kuning dan edema.
Iris mentimun segar dan rendam dalam
anggur beras dalam botol tertutup rapat. Untuk mengobati luka bakar,
oleskan pada luka bakar beberapa kali sehari.
Potong mentimun lama memanjang dan
keluarkan bijinya, tambahkan sedikit natrium sulfat ke dalam timun
tersebut dan keringkan dalam gelap. Kulum sepotong timun kering ini
dalam mulut untuk mengobati sakit tenggorokan.
Untuk mengobati kerutan, ruam atau
bintik-bintik, potong mentimun segar menjadi irisan tipis dan
tempelkan irisan ini ke bagian kulit tersebut setiap hari.
Untuk detoksifikasi tubuh, peras daun
mentimun segar dan minum jusnya.
Supplement
Sekarang banyak produk-produk supplemen dari timun dapat kita temukan di pasaran sehingga memudahkan kita untuk memperoleh manfaatnya. Misalnya produk minyak biji mentimun; pelembab dan penghilang jerawat; scrub wajah dan banyak lagi.
No comments:
Post a Comment